Paroki Cilincing Peduli dan Merawat Toleransi
Menjelang hari Raya Idul Fitri, Paroki Cilincing memberikan 450 paket sembako kepada warga sekitar, (16/5). Kegiatan tersebut dikoordinir oleh Seksi HAAK dan PSE Paroki Cilincing. Warga yang mendapatkan paket sembako ini antara lain: warga RT 01-12 RW 06, RT 03 RW 14, RT 02 RW 14, dan RT 07 RW 13.
Selain mereka, ada pula pengamen, tukang becak, pengurus Masjid Al Hidayah, dan penjual jajanan kaki lima yang mendapatkan bantuan sembako.
Guna pencegahan Covid-19, pengambilan sembako dibagi beberapa kloter. Warga yang datang mengambil sembako diminta untuk memakai masker.
Kegiatan sosial ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian sekaligus mewujudkan toleransi antar umat beragama. (Sep)
BERITA TERBARU
Tidak dipungkiri, pandemi corona menyebabkan masyarakat mengalami kesulitan ekonomi. Menyikapi hal itu, Keuskupan Agung Jakarta mengimbau gereja-gereja Katolik yang berada di bawah naungannya untuk membentuk Tim Aksi Bantuan (TAB). TAB memiliki tugas pokok, yakni mengkoordinasikan, mengelola, dan melaksanakan aksi bantuan terhadap umat pra-sejahtera di paroki selama pandemi Covid-19. TAB terdiri dari DPH, Seksi Kesehatan, Seksi PSE, OMK, Wilayah, Lingkungan, dan Komunitas-komunitas paroki.
Minggu (22/3) Pemberdayaan Sosial Ekonomi (PSE) Paroki Cilincing membagikan 120 paket sembako kepada umat pra sejahtera yang ada di wilayah 1-12. Paket sembako tersebut berisi beras, minyak sayur, gula, dan mie instan. Pembagian sembako rutin itu terpaksa dilakukan di tengah maraknya wabah Corona yang melanda negeri ini.