Menjadi Satu Tubuh dalam Kristus
Sabtu (6/1), pukul 18.00, warga Kristen dan Katolik penghuni apartemen Gading Nias Residence (GNR) memenuhi kolam renang yang terletak di Tower Emerald, komplek GNR, Jakarta Utara. Mereka hadir untuk mengikuti Perayaan Natal Bersama Penghuni GNR 2017. Acara yang sudah rutin dilakukan sejak tahun 2013 ini dihadiri sekitar 800 warga.
Perayaan Natal tahun 2017 kali ini bertajuk menjalin ikatan persaudaraan dalam Kristus dan saling berbagi berkat. Pengelola GNR selaku pemrakarsa acara mengajak Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun atau P3SRS dalam penyelenggaraannya. Para peserta yang terlibat dalam perayaan berasal dari jemaat 6 Gereja Kristen serta umat wilayah 13 Paroki Cilincing yang berdomisili di Gading Nias Residence.
Acara malam itu dipenuhi dengan berbagai penampilan lagu dan pujian dari para jemaat gereja. Salah satunya adalah 20 orang dari paduan suara wilayah 13, Paroki Cilincing yang mempersembahkan lagu berjudul “Oh, Holly Night”. Lagu ini menjadi lanjutan rangkaian penyalaan lilin serta khotbah dari Pastor yang hadir.
Selain umat, acara malam itu juga dihadiri oleh Pendeta Ishak, Pendeta Sendy Susilo, Pendeta Titus Suwignyo, Pendeta Eddy, Pendeta Harry K. Nugroho serta RD Rofinus Neto Wuli. Dalam kesempatannya, Romo Rofinus menyampaikan pentingnya menjaga persatuan dalam kebhinekaan yang ada di Indonesia, khususnya bagi umat Kristen dan Katolik yang sudah menjadi satu tubuh dalam Kristus.
“(Saya berharap) Natal bersama ini kiranya akan terus ada. Supaya senantiasa
terjalin kebersamaan di antara umat beragama di Lingkungan GNR. Dan dapat menjadi
saluran berkat bagi sesama,” tutup Ibu Silvi selaku perwakilan panitia dan salah satu
umat wilayah 13 yang hadir. (Karyn)
BERITA TERBARU
Semangat Pelayanan dari Kejauhan
Minggu (4/2), setelah misa pukul 18.00 WIB di teras Gereja Salib Suci berlangsung Pesta Nama Lingkungan St. Veronika. Romo Alexius Widiatna, CM atau yang akrab dipanggil Romo Alex, turut hadir dalam acara tersebut bersama Pengurus Lingkungan serta kurang lebih 60 umat lingkungan.